Apa Itu Laporan Keuangan (Financial Statement)?


Laporan Keuangan (Financial Statement) adalah rumusan keadaan dan kinerja keuangan suatu entitas. Laporan keuangan dibuat bagi pemilik usaha untuk bisa mengenali posisi dan kinerja usahanya; begitupun bagi Bank untuk menganalisa berapa banyak kebutuhan dana kredit atau kemampuan membayarnya; bahkan bagi investor untuk membantu menentukan apakah perusahaan tersebut layak atau tidak untuk diberikan dana investasi. Laporan keuangan Secara umum Terdiri atas empat laporan ini, kendati yang umum dipakai hanya Neraca Keuangan dan Laporan Laba Rugi. Berikut Penjelasannya.

1. Neraca Keuangan (Balance Sheet, B/S)

yang merumuskan keadaan keuangan suatu entitas pada satu hari tertentu (Posisi Harian). Mencakup Posisi Kekayaan yang terdiri atas Jumlah Hutang, Jumlah modal dan Jumlah Aset pada Hari tertentu, umumnya akhir tahun (31 Desember), namun tidak menutup kemungkinan dibuat Posisi bulan manapun asalkan berada pada akhir bulan. Hal ini untuk memudahkan perhitungan analisa nantinya.   

Laporan Keuangan Pada bagian Kiri merupakan Laporan Kekayaan, terdiri atas Aktiva/Aset Lancar pada bagian atas dan Aktiva Tetap/Aset Tidak Lancar paa bagian Bawah.

Aktiva Lancar /Aset Lancar umumya Terdiri atas:

  • KAS : Jumlah Uang Cash)
  • BANK: Jumlah Uang di Rekening Bank)
  • PIUTANG : Tagihan terhadap pihak lain yang belum dibayarkan kepada perusahaan kita, atas kegiatan suaha yang kita lakukan.
  • PERSEDIAAN: Jumlah/Nilai barang yang tersedia saat ini (Baik barang mentah, barang dalam proses produksi maupun Barang Jadi yang masih disimpan)
  • BIAYA DIBAYAR DIMUKA: Jumlah uang yang sudah kita keluarkan, namun manfaatnya masih belum selesai didapatkan pada saat laporan ini diterbitkan. Misalnya dalam menuliskan biaya sewa gedung. Jika pertahun kita membayar sewa 120 juta, sedangkan laporan dibuat pada bulan Februari (Dua bulan sudah berjalan), maka dituliskan jumlah sisanya yan belum kita rasakan manfaatnya, yakni 10 bulan tersisa, Rp. 100 Juta.
  • PIUTANG LAINNYA: Tagihan terhadap pihak lain, namum bukan karena kegiatan usaha utama. Misalnya Piutang Karyawan atau Piutang atas Aset Perusahaan yang dijual kpada pihak lain.
  • AKTIVA LAINNYA: Kekayaan lain yang dimiliki oleh perusahaan/entitas keuangan, misalnya emas.

2. Laba Rugi (Income Statement, I/S)

Merupakan Laporan yang merumuskan keadaan keuangan suatu entitas pada periode tertentu (Posisi Periodik, Misal “LABA Rugi Januari 2021 s.d Desember 2021”). Tentunya dalam membuat laporan Laba Rugi, Periode Laporan harusnya sudah dilewati. Semua angka yang tertulis dalam laporan Laba Rugi haruslah berupa Akumulasi/ Jumlah dari awal periode s.d Akhir Periode.

3. Laporan Arus Kas (Cash Flow), yang merumuskan kinerja cash-to-cash-cycle atau siklus perputaran uang dari pertama dikeluarkan oleh entitas/pemilik usaha sehingga menjadi uang pendapatan di akhirnya. Laporan ini mencakup berapa banyak dan berapa lama Barang mentah di olah hingga menjadi Persediaan (Inventory), Berapa lama Proses distribusi dan berapa lama proses penerimaan pembayaran diterima secara penuh oleh pemilik usaha.

4. Proyeksi Arus Kas (Cash Flow Projection), yang merupakan proyeksi dari perputaran arus kas dimasa mendatang. Proyeksi merupakan perkiraan terukur yang didasarkan dari kinerja keuangan saat ini dan rencana/strategi usaha dimasa depan. Misalnya, Sebuah perusahaan produksi Masker N95, saat ini mampu memproduksi 10.000 buah per hari dengan satu mesin, atau sekitar 250.000 per bulan. Lalu saat ini perusahaan berencana membeli tambahan dua buah mesin produksi seharga 1 milyar rupiah perbuah untuk memenuhi permintaan 10.000.000 Masker Kesehatan dengan perusahaan lain. Dari kasus tersebut, Kita bisa mengasumsikan bahwa sejak Mesin dibeli, perusahaan harus mengeluarkan kewajiban angsuran setiap bulannya apabila pembelian mesin dilakukan dengan dana dari pinjaman. Kemudian. Dari sisi pemasukan, perusahaan yang tadinya hanya menjual 250.000 masker per bulan, bias meningkat menjadi 750.000 per bulan, yang artinya penerimaan dari perusahaan tersebut meningkat 3 kali lipat dari kondisi saat ini.